INFO JOMBANG – Sebagai kota santri dengan ratusan pondok, Jombang menawarkan pilihan pondok pesantren yang kaya akan sejarah, fasilitas, dan prestasi. Bagi keluarga yang belum memiliki referensi, memahami karakteristik setiap pondok jadi penting sebelum menentukan pilihan. Berikut tujuh pondok pesantren terbaik di Jombang:

1. Pondok Pesantren Tebuireng

Source ( Gmaps / Antonius Natan )

Didirikan oleh KH Hasyim Asy’ari pada 1899 di Desa Cukir, Diwek, pesantren ini menjadi pusat pergerakan NU sekaligus lembaga pendidikan modern yang mengintegrasikan kurikulum pesantren dan nasional secara holistik.

2. Pondok Pesantren Attahdzib

Source ( Facebook / Infokom Pesantren Attahdzib )

Terletak di Rejoagung, Ngoro, pondok yang didirikan pada tahun 1958 oleh KH Ihsan Mahin ini berkembang hingga menyediakan pendidikan agama dan umum—dengan jenjang dari dasar hingga perguruan tinggi. Uniknya, mereka juga membekali santri dengan keterampilan kewirausahaan, seperti budidaya ikan bawal.

3. Pondok Pesantren Bahrul Ulum (Tambakberas)

Source ( mualliminenamtahun.net )

Terletak di Dusun Tambakberas, Desa Tambakrejo, Pesantren ini didirikan oleh KH Thoyyib bin Kiai Syamsul Ulum, dikenal juga sebagai Bahrul Ulum. Berawal dari pondok kecil dengan sekitar 25 santri, kini Bahrul Ulum berkembang menjadi lembaga berjenjang, mencakup pendidikan dari MI/SD hingga perguruan tinggi. Pondok ini juga kaya akan sejarah pendiriannya, yakni oleh KH Abdus Salam, yang sempat menjadi pejuang bersama Pangeran Diponegoro.

4. Pondok Pesantren Darul Ulum Peterongan

Source ( Gmaps / Cak_Pit Channel )

Berdiri sejak 1885 oleh KH Tamim Irsyad di Desa Rejoso, Darul Ulum — yang bermakna “Gudang Ilmu” — menggabungkan pendidikan agama dan umum. Kini memiliki jenjang pendidikan lengkap dari SD hingga perguruan tinggi (UNIPDU), dengan jumlah santri mencapai belasan ribu jiwa.

5. Pondok Pesantren Mambaul Maarif Denanyar

Source ( epesantren.co.id )

Berdiri sejak 1917 oleh KH Bisri Syansuri di Denanyar, pondok ini kini juga menyediakan jenjang pendidikan formal hingga MA atau Ma’had Aly, dengan fokus pada fiqh dan siyasah.

6. Pondok Pesantren Majma’al Bahroin Shiddiqiyyah

Source ( Gmaps / Achmad Fachrian Musyafa )

Terletak di Jl. Raya Ploso – Babat No. 82, Losari Rowo, Ploso, pesantren ini dilengkapi fasilitas mutakhir antara lain asrama nyaman, perpustakaan, laboratorium, lapangan olahraga, dan masjid. Selain kurikulum agama terpadu, mereka juga menawarkan ekstrakurikuler seperti karate, basket, dan futsal.

7. Pondok Pesantren Hamalatul Qur’an (Jogoroto)

Source ( Gmaps )

Didirikan tahun 2011 oleh KH Ainul Yaqin di Desa Sumberbendo, Jogoroto, pondok ini fokus pada tahfidz cepat Al-Qur’an dengan metode habituasi. Santri bisa menyelesaikan 30 juz dalam waktu 6 bulan, bahkan saat Ramadan mengikuti program Tarhim Ramadan—menghafal hingga 5 juz sehari dalam suasana religius penuh istiqomah.

Dengan banyaknya pilihan pondok pesantren di Jombang — dari pesantren bersejarah hingga tahfidz cepat modern — calon orang tua dan santri memiliki peluang besar memilih fasilitas dan metode pendidikan yang sesuai. Masing-masing pondok memiliki ciri khas dan keunggulan uniknya sendiri.